Penghargaan Wahana Tata Nugraha(WTN) diberikan kepada pemerintah yang mampu menata dan meningkatkan kinerja sistem transportasi perkotaan sehingga tercipta lalu lintas yang tertib, lancar, selamat, aman, efisien, berkelanjutan dan menjamin kesetaraan. Pengahargaan WTN diberikan oleh Wakil Presiden Yusuf Kalla yang terdiri atas Wahana Tata Nugraha (WTN) kepada pemerintah daerah, Penghargaan kepada Perusahaan Angkutan Umum Orang Antarkota Antarprovinsi (AKAP) dan Angkutan Pariwisata dalam Memberikan Pelayanan Terbaik, dan Penghargaan kepada Perusahaan Penyedia Jasa Angkutan Penyeberangan Berkinerja Terbaik.
Berdasarkan surat keputusan Menteri Perhubungan RI Nomor 588 Tahun 2016 tentang penerimaan penghargaan Wahana Tata Nugraha(WTN), ini kategori WTN yang diberikan kepada pemerintah Kabupaten/kota: Plakat WTN (57 kota), Piala WTN kategori Lalu Lintas (114 kota), Piala WTN kategori Angkutan (5 kota), Piala WTN (47 kota), Piala WTN Kencana (2 kota), dan Piala WTN Wiratama (11 provinsi).
Baca Juga:
Baca Juga:
Bupati Banyumas Ir Achmad Husein mendapatkan WTN penuh 2016 meliputi bidang lalu lintas dan angkutan, 31 Januari 2017. Spesialnya, Kabupaten Banyumas meraih penghargaan 6 kali berturut-turut, tahun 2011 & 2012 meraih Plakat WTN, 2013 & 2014 meraih Piala WTN kategori Lalu Lintas, 2015 & 2016 merai Piala WTN kategori Lalu Lintas dan WTN kategori Angkutan. Pemerintah Kabupaten Banyumas sukses menata angkutan perkotaan di Purwokerto sebagai Kota Banyumas. Banyumas masuk 5 angkutan kota terbaik di Indonesia.
Provinsi Jawa Tengah(Jateng) juga meraih Piala WTN Wiratama ke empat kalinya secara beruntun sejak 2013. Nahh, di Banyumas Raya semuanya mendapatkan WTN, selain Banyumas ada Banjarnegara, Cilacap, dan Purbalingga. Cilacap meraih WTN 4 tahun berut-turut dan tahun 2016 meriah Piala WTN kategori Lalu Lintas, Purbalingga meraih kedua kalinya berturut dan tahun 2016 meriah piala dan piagam.
Selain itu Otobus dari Kebumen PT Efisiensi Putra Utama meraih penghargaan atas angkutan pariwisata, angkutan bus yang melayani rute Purwokerto Jogja, Cilacap Jogja, Purbalingga Jogja. Perusahaan otobus efisiensi juga yang pertama mempopulerkan klakson telolet yang hit pada ahir 2016 "Om Telolet OM"(bbc.com).
Foto: Facebook Humas Kabupaten Banyumas
Foto: Facebook Humas Kabupaten Banyumas
Kota Satria